Halo pembaca setia grahakamal, kalian pasti sudah tau bukan apa itu Adobe Flash Player? Nah jika iya, ada berita mengejutkan yang datangnya dari software raksasa yang satu ini. Adobe Flash Player sekarang ini sudah ditutup secara resmi untuk selamanya.
Tentang Adobe Flash Player
Adobe Flash Player adalah sebuah software yang awalnya dikenal degan nama macromedia flash sebagai platform multimedia yang digunakan untuk menciptakan bentuk dari vektor, animasi, aplikasi we, aplikasi desktop, aplikaso mobile, dan juga game mobile.
Adobe Flash sendiri sering digunakan untuk streaming video seperti misalnya nonton video online di website, dan website tersebut menggunakan adobe Flash player sebagai platform untuk menjalankan videonya.
Selain itu, Adobe Flash player juga berfungsi untuk advertisement atau iklan. Jika kalian pernah melihat iklan yang bisa bergerak, maka tidak menutup kemungkinan itu menggunakan teknologi dari Adobe Flash Player.
Mengapa Adobe Flash Player ditutup?
Hal utama yang membuat Adobe Flash Player ditutup adalah karena Aplikasi ini sangat berat sehingga membuat halaman website lambat ketika dibuka. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan selain memuat halaman website yang kita buka, otomatis file Flash yang berat yang terpasang pada website tersbut akan ikut dibuka, dan ini dapat membuat halaman website tersebut semakin lama untuk dibuka.
Hal ini tentu membuat pengguna merasa tidak nyaman, oleh karena itu google mengganti teknologi ini dengan HTML5 dan memblokir semua konten flash sehingga tidak bisa dibuka di browser andalannya, google chrome. Dan tepat pada tanggal 1 september 2015, google menghentikan layanan adobe flash player, sehingga ketika masih ada iklan yang memakai teknologi tersebut\, kita harus mengkliknya terlebih dahulu agar animasinya dapat berjalan.
Selain itu, dikhwatirkan juga masalah keamanan dari Adobe Flash Player itu sendiri. Ditakutkan ada celah untuk para hacker untuk dapat masuk ke sistem komputer melalui celah yang ditimbulkan oleh Adobe Flash Player.
Pengganti Adobe FLash Player
HTML5 merupakan teknologi yang digunakan sebagai pengganti dari adobe flash player. Youtube telah membuktikan sendiri performa dari HTML5 itu sendiri dan memastikan bahwa cerita dari Adobe Flash telah usai. Oleh karena itu, banyak developer yang mulai beralih untuk menerapkan teknologi HTML5 pada websitenya dibanding harus susah-susah mengoptimalkan performa karrena pemasangan Adobe Flash Player.
Tentang Adobe Flash Player
Adobe Flash Player adalah sebuah software yang awalnya dikenal degan nama macromedia flash sebagai platform multimedia yang digunakan untuk menciptakan bentuk dari vektor, animasi, aplikasi we, aplikasi desktop, aplikaso mobile, dan juga game mobile.
Adobe Flash sendiri sering digunakan untuk streaming video seperti misalnya nonton video online di website, dan website tersebut menggunakan adobe Flash player sebagai platform untuk menjalankan videonya.
Selain itu, Adobe Flash player juga berfungsi untuk advertisement atau iklan. Jika kalian pernah melihat iklan yang bisa bergerak, maka tidak menutup kemungkinan itu menggunakan teknologi dari Adobe Flash Player.
Mengapa Adobe Flash Player ditutup?
Hal utama yang membuat Adobe Flash Player ditutup adalah karena Aplikasi ini sangat berat sehingga membuat halaman website lambat ketika dibuka. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan selain memuat halaman website yang kita buka, otomatis file Flash yang berat yang terpasang pada website tersbut akan ikut dibuka, dan ini dapat membuat halaman website tersebut semakin lama untuk dibuka.
Hal ini tentu membuat pengguna merasa tidak nyaman, oleh karena itu google mengganti teknologi ini dengan HTML5 dan memblokir semua konten flash sehingga tidak bisa dibuka di browser andalannya, google chrome. Dan tepat pada tanggal 1 september 2015, google menghentikan layanan adobe flash player, sehingga ketika masih ada iklan yang memakai teknologi tersebut\, kita harus mengkliknya terlebih dahulu agar animasinya dapat berjalan.
Selain itu, dikhwatirkan juga masalah keamanan dari Adobe Flash Player itu sendiri. Ditakutkan ada celah untuk para hacker untuk dapat masuk ke sistem komputer melalui celah yang ditimbulkan oleh Adobe Flash Player.
Pengganti Adobe FLash Player
HTML5 merupakan teknologi yang digunakan sebagai pengganti dari adobe flash player. Youtube telah membuktikan sendiri performa dari HTML5 itu sendiri dan memastikan bahwa cerita dari Adobe Flash telah usai. Oleh karena itu, banyak developer yang mulai beralih untuk menerapkan teknologi HTML5 pada websitenya dibanding harus susah-susah mengoptimalkan performa karrena pemasangan Adobe Flash Player.
0 Komentar untuk "Adobe Flash Player Resmi Ditutup"